Penjabat Gubernur Lampung Serahkan Tali Asih dan Santunan bagi Anggota KORPRI yang Purna Bakti serta Keluarga Anggota yang Meninggal Dunia - BALAM POST

Rabu, 28 Agustus 2024

Penjabat Gubernur Lampung Serahkan Tali Asih dan Santunan bagi Anggota KORPRI yang Purna Bakti serta Keluarga Anggota yang Meninggal Dunia

 

Bandar Lampung --- Penjabat Gubernur Lampung, Samsudin menyerahkan Tali Asih dan Santunan bagi Anggota KORPRI dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung bertempat di Balai Keratun lt. III Kantor Gubernur, Rabu (28/08/2024).

Dalam kegiatan tersebut Penjabat Gubernur Lampung menyerahkan secara simbolis Tali Asih dan Santunan serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) cetak terbaru bagi 261 orang PNS yang telah memasuki purna bakti.

Selain Tali Asih dan Santunan, juga dilakukan pemberian santunan kepada keluarga/ahli waris anggota Korpri yang meninggal dunia sebanyak 19 orang, serta bantuan bagi putra/putri anggota KORPRI yang berprestasi yang berjumlah 1 orang.

Sebagai wujud kepedulian sosial kepada anggota KORPRI, juga dilakukan pemberian pakaian layak pakai kepada 5 Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung dalam bentuk kegiatan KORPRI Peduli Disabilitas.

Penjabat Gubernur Lampung, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas dharma bakti anggota KORPRI yang telah bekerja, mengabdikan pikiran dan tenaga serta dedikasinya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya ASN di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.

Samsudin berharap pemberian tali asih ini akan terus dilaksanakan sebagai wujud penghargaan kepada anggota KORPRI yang telah mengabdi.

"Saya mengharapkan pemberian tali asih, penghargaan dan santunan serta bantuan kepada putra/putri anggota Korpri yang berprestasi ini dapat terus dilaksanakan sebagai wujud kebijakan Dewan Pengurus Korpri Provinsi Lampung dalam rangka memberikan penghargaan dan pelayanan kepada Anggota Korpri yang telah mengabdi dan melaksanakan tugasnya dengan baik," lanjutnya.

Samsudin mengungkapkan bahwa pemberian tali asih, penghargaan dan pelayanan kepada anggota Korpri yang telah memasuki masa purna bhakti merupakan sebuah tradisi yang penuh makna dan merupakan sebuah penghormatan. 

"Tradisi ini bukan hanya sekadar bentuk formalitas, tetapi juga sebuah pengakuan atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan selama bertahun-tahun dalam mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai abdi negara," lanjutnya.

Sementara itu pemberian santunan kepada anggota KORPRI dan keluarga anggota KORPRI yang meninggal dunia merupakan salah satu bentuk kepedulian dan solidaritas yang memiliki makna yang mendalam dengan tujuan menghormati pengabdian, meringankan beban keluarga, menunjukkan kepedulian, dan memperkuat solidaritas. 

"Santunan ini bukan hanya sekadar bantuan finansial, tetapi juga sebuah pengakuan atas jasa dan kontribusi almarhum/almarhumah selama berkarir di institusi pemerintah," jelasnya.

Samsudin melanjutkan bahwa pemberian penghargaan kepada putra-putri anggota KORPRI yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam berbagai bidang merupakan wujud dari komitmen KORPRI dalam mendukung pengembangan potensi generasi muda sehingga dapat menginspirasi bagi keluarga besar KORPRI Provinsi Lampung.

Samsudin berpesan kepada  seluruh pensiunan yang hadir untuk selalu optimis, menjaga fisik dan fikiran yang tetap sehat.

"Jalin silaturahmi karena dengan silaturahmi jiwa kita akan tetap merasa hidup," pesannya.

Dalam kesempatan tersebut, Samsudin juga menyampaikan ucapan bela sungkawa kepada keluarga Anggota KORPRI yang meninggal dunia.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan selalu diberikan kekuatan dan ketabahan serta dapat melanjutkan perjuangan dan pengabdian yang telah dirintis oleh almarhum/almarhumah," lanjutnya.

Sedangkan kegiatan Bakti Sosial KORPRI Peduli Disabilitas merupakan wujud komitmen KORPRI dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan memperkuat kepedulian terhadap kelompok yang seringkali membutuhkan perhatian khusus.

"Melalui kegiatan ini, kita berharap dapat meringankan beban dan memberikan dukungan yang berarti bagi mereka. Kita percaya bahwa setiap individu, tanpa memandang kondisi fisik atau keterbatasan, memiliki hak yang sama untuk hidup dengan martabat dan mendapatkan perhatian yang layak," pungkasnya. 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda